Bantuan Ini Masih Dibutuhkan Korban Banjir di Tangerang, Simak!
Rabu, 05 Februari 2020
Tambah Komentar
Jumlah
korban banjir di Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, saat ini sekitar 4900 jiwa
berdasarkan catatan. Warga terdampak saat ini tinggal di beberapa posko
pengungsian yang tersedia.
Kebutuhan-kebutuhan mendasar tentu harus
menjadi perhatian dari pemerintah daerah untuk warga terdampak di posko-posko
pengungsian. Di GOR Total Persada misalnya, salah satu camp pengungsi warga
terdampak banjir ini masih kekurangan kebutuhan yang mendasar.
Seorang
pengungsi, Meti berharap bantuan yang mendasar untuk kebutuhan bayi dan
anak-anak seperti minyak penghangat, selimut, dan juga pampers.
“Di sini banyak anak-anak dan bayi yang butuh
selimut, pampers, minyak telon, supaya di pengungsian ini nyaman dan kesehatan
tetap terjaga,” ucap Meti, Rabu (5/2/2020).
“Bantuan pampers kemarin doang dikasih.
Kemarin juga yang dikasih hanya ukuran L dan M, tapi kalau untuk anak saya kan
gak muat, karena ukurannya XXL, ya kita harus beli sendiri,” katanya menambahkan.
Meski kerap dilanda banjir, Meti mengaku
kondisi lingkungan di Periuk masih nyaman bagi dirinya dan keluarga, sehingga
ia memilih untuk tetap bertahan. Ia pun mengaku pernah mengalami banjir besar
seperti sekarang ini yaitu terjadi pada 2015 lalu.
“Pengen
sih pengen direlokasi, tapi karena sejak kecil kita tinggal di sini jadi nyaman
aja. Kita capek banjir terus gini apalagi bersih-bersihnya cukup lama,”
ujarnya.
Selain itu, kebutuhan pokok seperti air
bersih untuk minum juga masih sangat diperlukan oleh para pengungsi. Pengungsi
lainnya Agus mengatakan, para pengungsi saat ini mengalami kekurangan air minum
dan air bersih, serta beberapa juga sudah terserang penyakit.
“Saya aja udah kena kutu air dari senin
kemarin. Di sini juga kurang air minum, air bersih juga kurang, dan selimut gak
ada. Kalau untuk makan banyak,” katanya. (Hmi)
Belum ada Komentar untuk "Bantuan Ini Masih Dibutuhkan Korban Banjir di Tangerang, Simak!"
Posting Komentar