Menyapalah ketika itu kamu bisa dikenal orang di sekitarmu


Dulu aku sulit menyapa orang, tapi seiring waktu saya belajar untuk tersenyum ketika bertemu orang lain dan akhirnya dari sebuah senyuman maka terciptalah keinginan untuk menyapa orang lain. Baik itu tetangga sendiri ataupun abang tukang bakso yang sering depan rumah maupun abang mie pangsit atau siapapun orang yang pernah kulihat terkadang saya menyapanya.
Rasanya menyapa orang lain itu ada kebanggaan tersendiri yang mungkin gak bisa diungkapkan dengan kata-kata karena rasanya itu terletak di lubuk hati.

Belum ada Komentar untuk "Menyapalah ketika itu kamu bisa dikenal orang di sekitarmu"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel